SINJAI.Wahdah.Or.Id — Pekan Olahraga dan Wawasan Keislaman (PORSANI) ke-10 di Pondok Pesantren Tahfidzul Qur'an (PPTQ) Wahdah Islamiyah Sinjai resmi dimulai pada Senin, 8 Desember 2025. Pembukaan ini menjadi tanda dimulainya rangkaian kegiatan olahraga dan kompetisi keislaman yang akan berlangsung hingga 18 Desember mendatang.

Tahun ini, PORSANI mengangkat tema “Sportivitas dan Kreativitas Santri dalam Membangun Ukhuwah Islamiyah.” Tema itu dipilih untuk menegaskan bahwa ajang ini bukan hanya soal adu keterampilan, tapi juga sarana mempererat persaudaraan di antara para santri.

Mengutamakan Sportivitas dan Silaturahmi
Ketua Panitia Santri, Muhammad Sofwan, dalam sambutannya menekankan bahwa PORSANI hadir sebagai ruang bagi santri untuk mengembangkan diri secara menyeluruh.
“PORSANI ini bukan sekadar kompetisi. Ini juga momen untuk memperkuat silaturahmi, menumbuhkan sportivitas, dan menggali bakat seni serta olahraga yang dimiliki para santri,” ujarnya. Ia juga mengajak seluruh peserta mengikuti rangkaian kegiatan dengan penuh tanggung jawab dan energi positif.

Ukhuwah Menjadi Pondasi Utama
Koordinator Kesantrian PPTQ Wahdah Islamiyah Sinjai, Ust. Aswil, turut menyampaikan pesan penting mengenai nilai yang harus dijunjung dalam kompetisi. Ia mengakui semangat santri dalam mengejar kemenangan, namun mengingatkan bahwa ada tujuan yang lebih utama.
“Juara itu hanya satu, tapi yang kita cari bukan sekadar gelar. Yang paling penting adalah ukhuwah. Semua santri terlibat, saling mendukung, dan tetap menjaga sportivitas,” tegasnya.

Pembukaan PORSANI ke-10 ini disambut meriah oleh para santri yang terlihat antusias mengikuti setiap cabang yang dipertandingkan. Harapannya, gelaran PORSANI tahun ini melahirkan santri yang tidak hanya unggul dalam akademik dan olahraga, tetapi juga kuat dalam akhlak dan nilai-nilai persaudaraan Islam.

(AML)