Ketua DPW Wahdah Islamiyah Sulsel, Ustadz Yusran Bachtiar dalam pidato pembukaannya mengatakan bahwa Mukerwil ini menjadi momen evaluasi program kerja setahun terakhir sekaligus merumuskan rencana strategis ke depan. "Alhamdulillah, Wahdah Islamiyah telah mengalami perkembangan yang cukup besar. Hari ini kita sudah berada di 36 wilayah di seluruh Indonesia dan 244 Dewan Pengurus Daerah," ungkapnya.

Ustadz Yusran juga menyoroti tiga program prioritas Wahdah Islamiyah yakni penambahan jumlah dai dalam program Gerakan Sejuta Dai, penguatan ketahanan keluarga, dan peningkatan kemandirian ekonomi lembaga. "Tahun ini, Wahdah Islamiyah Sulsel diamanahkan untuk mewujudkan 77 ribu kader atau dai. Ini membutuhkan kolaborasi dan sinergi dari seluruh kader," tegasnya. Ia mengajak seluruh pengurus membangun semangat kebersamaan dan menjaga komitmen dalam menolong agama Allah.

Sementara itu, Ketua DPP Wahdah Islamiyah Bidang Ekonomi dan Keuangan, Dr. Syarifuddin M. Parengreng dalam sambutannya mengungkapkan pentingnya gerakan "satu" yang bermakna. "Wahdah Islamiyah adalah gerakan akhirat. Angka satu melambangkan akhirat, nol melambangkan dunia. Sebanyak apapun nol jika tak ada angka satu di depannya maka sia-sia. Mari kita kolaborasi memperjuangkan angka satu," ajaknya. Ia juga menekankan perlunya sinergi Wahdah Islamiyah dengan para stakeholder seperti pemerintah, keamanan, dan ormas Islam lainnya

.

Acara Mukerwil ini juga dihadiri berbagai perwakilan pemerintah dan ormas Islam seperti Kodam XIV Hasanuddin, Polda Sulsel, Kemenag Sulsel, Mathla'ul Anwar, dan Hidayatullah. Walikota Makassar diwakili Kepala Biro Kesra Pemprov Sulsel, Muhammad Hasyim. Dalam sambutannya, Hasyim menyampaikan harapan Pemprov agar Wahdah Islamiyah terus mengusung dakwah wasathiyah yang penuh persatuan dan toleransi demi mewujudkan Indonesia Emas. Ia juga menyampaikan pesan Gubernur Sulsel untuk terus menebarkan kebaikan, saling mendoakan dan berbagi aksi nyata seperti gerakan tahsin Quran, doa bersama dan sedekah.

Mukerwil X Wahdah Islamiyah Sulsel akan berlangsung hingga Ahad (5/1) dengan beragam agenda seperti pembahasan dan sosialisasi program kerja dan Arahan dari Ketua DPW yang diselingi dengan penampilan group nasyid remaja wahdah. Semangat kolaborasi dan soliditas para pengurus Wahdah se-Sulsel diharapkan semakin solid demi suksesnya dakwah di Bumi Latimojong.